Musik ini pengantar bacaanmu di blog RDM

'MOTIVASI : Manusia Cahaya'




Bismillaahirrahmaanirrahiim
Asslamualaikum warahmatullahi wabarakatuh


Sahabat RDM yang kucintai karena Allah..
Note kali saya buka dengan mengutip hadist berikut:

“Di hari kiamat nanti ada golongan umatku yang wajahnya bersinar bagai purnama.
Mereka berdiri diatas mimbar-mimbar yg bercahaya dan bertabur mutiara. Mereka bukan para nabi dan juga bukan orang yg mati syahid.
Para sahabat bertanya,’siapakah mereka ya rasulullah?’. Rasulullah menjawab,’Mereka adalah umatku yg sewaktu didunia saling mencintai karena Allah. Saling bersahabat karena Allah, dan saling berkunjung karena Allah” ( HR.Bukhari ).

Sahabat RDM…
Mencermati hadist tersebut, maka semunya terangkum dalam satu kata: UKHUWAH ISLAMIYAH !
Tentu bukan sembarang ukhuwah, tapi setidaknya harus mengandung tiga unsure: Cinta, Sahabat, dan Silaturahmi.
Inilah ukhuwah yang berkah. Ukhuwah yg mengantarkan para pelakunya menjadi manusia cahaya.

Cinta mengandung unsur kedekatan hati.
Silaturahmi mengandung unsur kedekatan fisik.
Sahabat adalah unsur fisik yg menghubungkan kedekatan.
Hati dengan hati. Fisik dengan fisik.
Begitulah para manusia cahaya menempatkan dirinya pada sesama muslim saudaranya.

Mengapa mereka bercahaya..??? Karena kedekatan mereka semakin lebih mendekatkan diri mereka kepada Sang Pencipta Cahaya.
Mereka saling mentransfer energi. Saling menguatkan, saling menasehati dalam kebaikan, mendamaikan saudaranya yg berselisih, dan saling menyempurnakan dalam ibadah kepada Sang Pencipta.

Maka hubungan mereka menjadi berkah. Ikatan batin mereka begitu kuat, bahkan terasa melebihi ikatan saudara kandung. Setiap kebaikan sekecil apapun yg dilakukan bernilai pahala dan juga ditularkan kepada sahabatnya. Kebaikan yg berlipat ganda..!!!

Inilah ukhuwah yang berkah ! Ukhuwah yg mengandung ketiga unsur tadi: Cinta, Sahabat, dan Silaturahmi.
Ukhuwah yg mengantarkan pelakunya menjadi Manusia Cahaya.

Tapi jangan lupa, ada sesuatu yg harus terus melekat dalam ketiga unsur diatas,”Karena Allah”. Yaa..semata-mata hanya karena Allah. Tidak memandang fisik, rupa dan harta.
Tidak melihat jauh dekatnya jarak, tidak terpengaruh oleh musim, dan tidak tercemari oleh nafsu dunia.
Ketiganya harus senantiasa berada dalam dimensi Takwa, dimana Allah menjadi tujuan dan terminal akhir yg sesungguhnya. Tanpa itu,maka ketiganya tidak memiliki makna.

Semoga kita semua mau berlomba-lomba menjadi Manusia Cahaya yang para nabi dan syuhada pun iri kepadanya.

Barakallahufikum..semoga bermanfaat.
Banyak saying dan cinta,
Wassalamualaikum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar