Musik ini pengantar bacaanmu di blog RDM

MOTIVASI : Poligami ! (sebuah opini)





Bismillaah..

hmm ijinkan saya sedikit mau menyampaikan barisan kata2 berikut untuk saudarkau yg menjalani pologami.


Untuk saudaraku ikhwan yg hendak berpoligami:
wahai pria..bertaaddud lah. kawinilah olehmu wanita2 yg kamu senangi 2, 3, atau empat.
saya tidak akan mengharamkan sesuatu yg nyata-nyata dihalalkan oleh Allah dan rasulNya.
saya tidak akan menentang tentang sesuatu yg sudah ditetapkan oleh Allah dalam kitabullah dan sunah nabiNya.
 
bertaaddudlah. jika memang itu mampu memuaskan dahagamu akan syahwat maupun untuk meraih ridho ilahi.
karena setiap perbuatanmu akan dimintai pertanggungjawaban di akherat kelak. tak ada yg luput dari apa yang  dilakukan kedua tangan, lisan, dan seluruh anggota badanmu.
 
berbuatlah sekehendak hatimu,tapi ingatlah setiap perbuatan akan dibalas berdasarkan niatmu.
cintailah siapapun wanita yg kau cintai, tapi ingatlah kau pasti berpisah dengannya.
dan lakukan apapun sesuka hatimu, tapi ingatlah kematian pasti menjemputmu.

 
Untuk saudariku yg dengan iklash menerima takdirnya sebagai istri yg dipoligami: 
 
wahai wanita, wahai istri..

terimalah takdirmu sebagai wanita yg memang harus dimadu.
perih, luka, airmata..semua itu memang harus ada didunia ini.
karena cinta itu bukanlah kenikmatan dalam syahwat, harta, maupun banyaknya kasih sayang yg kau dapat.
tapi cinta itu adalah penderitaan, yaitu penderitaan yg dijadikan nikmat.
 
ingatlah hafsyah, zainab, dan istri2 nabi yg lain. merekalah wanita2 yg dimadu oleh rasul, tapi dimata Allah dan rasulnya justru mereka bgitu mulia, karena keridhoan mereka dengan wujud ketaatan pada suami.
harapkanlah surga dari Allah bagi istri yg sanggup menyenangkan hati suami,. suami senang dg taaddud, maka ridhoilah. 
 
harapkanlah pahala dan kebaikan janji Allah dalam ketetapanmu menerima takdir ini.
suamimu hanyalah kumpulan daging dan tulang. maka biarkan ia membagi daging dan tulangnya itu untuk wanita yg dia sukai jika memang ia menginginkannya.
karena ketika kematian datang menjemput, entah suamimu atau dirimu, yg kita bawa adalah amal. bukan jasad suami atau istri.

pada akhirnya, semua yg ada diatas bumi ini hanya milikNya, dan akan kembali kepadaNya.
jadi untuk apa mempertahankan sesuatu yg bukan milik kita selamanya..?
kebahagiaan abadi hanya ada di surga.
kesengsaraan abadi hanya ada di neraka.
 
dunia adalah tempatnya untuk menangis, sakit hati, luka dan perih. bukan utk cinta.
karena cinta di dunia ini hanya akan ada, ketika airmata dan sakit hati itu kau jadikan nikmat.

Barakallahufiikum

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar