Bismillaah..
Note ini adalah jawaban dari sebuah pertanyaan yg masuk ke inbox saya kemarin.
sebuah pertanyaan: Mbak apa hukumnya pacaran dgn non muslim? Dan apakah hukumnya jika menikah dgn non muslim, dan bgmaimana status hubungan tersebut..?
Sekali lagi..ini adlh jawaban dari pertanyaan itu ..is Especially You, Girls. So Be Carefull !
Inilah satu lagi aktivitas yg katanya mendukung program yg bernama
‘Toleransi Antar Umat Beragama’.
maka saya katakan..(MAAF) Bulshit. Omong kosong. Kata itu adalah propaganda para musuh islam dari kaum sekuler dan Liberal yg ingin menghancurkan islam dari dalam.
Aktivitas semacam ini (pacaran beda agama), adlh jalan paling gampang bikin para muda mudi muslim, terutama kaum cewek, utk menggadaikan akidahnya. Naudzubillah min dzalik. alasannya.. Atas nama C.I.N.T.A ! Aihh..
Sudahlah, gak usah sok modern deh. Apalagi yg sok Pede bisa menggaet cowok2 bule. Biasanya yg beginian, lebih bule dari si bule nya sndiri :D. Sok seksi. Gak kenal malu melenggang diantara tatapan para lelaki dgn pakaian yg terlihar pusar dan punggungnya. Semacam para selebriti di Miss Indonesia atau Miss Universe dan kawan-kawannya...weleh weleh...
Pacaran beda agama sangat riskan, apalagi menikah beda agama, wah bukan riskan lagi, tp kayak bom waktu. Setiap saat akidah dan tauhidmu bisa tergadaikan dalam hitungan detik. JANGAN SAMPAI itu kau lakukan saudaraku. Akidahmu tidak dapat ditukar dgn harta dunia sebanyak apapun.. Akidahmu bukan barang eceran yg bisa dibeli bgitu murah yg ditukar dgn tumpukan berkardus-kardus indomie ataupun gepokan rupiah. Jika itu sampai kau lakukan, maka aku pastikan engkau menjadi orang yg paling menyesal, paling merugi dunia akherat. Dan saya...adlh saudara muslimmu yg pertamakali akan menangis untukmu.
KETAHUILAH: Semiskin-miskinnya dirimu, seblangsak-blangsaknya penampilanmu, akidahmu tetap tak akan terbeli walau dengan seisi dunia.
Allah dan rasulNya telah memberi peringatan, jauh sebelum hari ini dan sebelum tulisan ini saya tulis. Dalam pedoman hidup terlengkap, Alquran Kariim, Allah telah menetapkan aturanNya:
‘...mereka (wanita2 beriman) tiada halal bagi orang2 kafir itu dan orang2 kafir itu tiada halal pula bagi mereka. Demikianlah hukum Allah yang ditetapkanNya di antara kamu. dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana...’ (Qs.Al-Mumtahanah,10).
‘dan janganlah kamu menikahi wanita2 musyrik sebelum mereka beriman. Ssungguhnya wanita budak yang mukmin lebih baik dari wanita musyrik, walaupun dia menarik hatimu. dan janganlah kamu menikahkan orang2 musyrik (dengan wanita2 mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik, walaupun dia menarik hatimu. mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-perintahNya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran’ (Qs. Al-baqarah,221).
Rasulullah juga bersabda,’Laki2 mukmin boleh menikah dengan wanita2 ahlul kitab, tapi mereka (laki2 kafir) tidak boleh menikah dengan wanita2 mukmin’ (HR.Ibnu Jabir).
Nah sudah ngerti kan? Betapa Allah dan rasulnya sudah memberi ketegasan soal yg satu ini.
Kesimpulannya: laki2 dan perempuan mukmin TIDAK BOLEH menikah, sekedar pacaran juga gak boleh, dengan perempuan dan laki2 musyrik. Laki2 mukmin boleh menikah dgn ahlulkitab, tapi perempuan mukmin gak boleh!
Apakah ini gak adil bagi wanita muslim..?
Siapa bilang..?? Justru ini sangat adil banget! Karena ini masalah akidah. Sekali lagi guys..ini masalah AKIDAH, TAUHID. Satu hal yg sangat2 prinsipil. Tidak ada tawar menawar. *emangnya beli cendol..:p
Wanita2 muslim yg dinikahi atau hanya sekedar dipacari oleh orang2 yg berlainan akidah, dampaknya akan melahirkan keturunan2 yg BUKAN MUSLIM! Hal ini bukan masalah cinta saja, tapi masalah prinsip Non. Masalah iman dan ketuhanan. Melibatkan Allah secara langsung.maka hati-hatilah..sekali lagi, HATI-HATILAH !!!
Jaman sekarang ini, ada banyak kecenderungan wanita2 muslim menikah dgn laki2 non muslim yg awalnya katanya ngikut dgn agama si wanita (masuk islam), eeee..ditengah-tengah pernikahan mereka kembali lagi ke agama asalnya. Gimana coba kalau gitu..?
padahal si muslimah sudah terlanjur berstatus sebgai istri. Yah kalau si wanita muslimah itu imannya kuat dan kukuh dgn akidahnya, maka ia berani mengambil keputusan utk minta cerai. Lha kalau sudah bergantung secara materi dan status sosial..? atau si wanita sudah hamil atau bahkan punya anak, bgaimana? bukankah hal itu malah akan lebih gampang menjadi...MURTAD? Iya kan? mengerikan !
Kalau tidak percaya silakan amati lingkungan sekitar anda !
Lagipula..definisi ‘ahlulkitab’ yg diterangkan dalam ayat diatas perlu ditelaah dengan kitab2 tafsir. Tidak boleh kita tafsirkan menurut logika otak kita sendiri.
yang dimaksud ahlulkitab dalam ayat diatas adalah orang2 yg diturunkan kitab sebelum alquran, masa2 sbelum rasulullah, nah mereka adalah orang2 yg suci. Masalahnya sekarang, apkah Kristen-Khatolik yg ada saat ini termasuk ahli kitab? Sedangkan kitab2 mereka yg sekarang sudah tidak asli lagi ! sudah banyak diubah dgn tangan2 jahil demi kepentingan pribadi dan golongan.
*Hadewh kok jadi serius gini yah? Iya dong. Utk masalah akidah saya tidak pernah mau guyon dan main-main.
Jadi sudahlah suudara2ku..
Saya sayang kalian. Jadi gak usah tergiur dengan serua-seruan atau slogan seperti ‘demi emansiapsi-lah’, inilah itulah,. Bukankah menyelamatkan akidah sejak awal adalah lebih baik drpd menyesal dikemudian hari?
Inget ya bro, sisters..
ini bukan hanya masalah cinta dan sayang doang, tapi utk kepentingan yg lebih besar, yaitu
prinsip kita sebgai muslim, yg telah dijaga Allah dgn segala peraturanNya.
INGET..Islam itu sistem hidup atau pedoman hidup, mengatur semua hal. BUKAN sekedar agama yg hanya mengajarkan ritual2 ibadah semata.
Sungguh, nikmat terbesar yg dikaruniakan Allah kpd kita adalah nikmat IMAN dan AGAMA ISLAM. Maka jika engkau mencoba menukar hidayah yg telah diberikan Allah ini (iman dan islam) dengan sesuatu yg tidak abadi, cinta sesaat, pacaran, romantika picisan, apalagi smapi menyerahkan kehormatan, adalah sesuatu yg akan kita sesali seumur hidup. Yakin deh itu! Penyesalan selalu datang terlambat. Nah lho?!
Hubungan cinta sebelum nikah dengan yg seakidah saja sudah dikatakan mendekati zina kok, eee lha ini malah ditambah lagi mendekati zinanya bareng ama non muslim. Double Zina tuh ! hehe..:B :p
SESUNGGUHNYA YAHUDI DAN NASRANI TIDAK AKAN BERHENTI MEMPENGARUHI KITA ORANG2 MUSLIM, SAMPAI KITA MENGIKUTI AGAMA DAN KEYAKINAN MEREKA ...!!!
‘Hai orang2 yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya’ (Qs.Ali imran, 118).
Sobat2ku..inget yaa,
Ini seruan Allah lho. BUKAN seruan saya atau bujukan saya utk mempengaruhi kalian. Sekali lagi bukan. Makanya mari kuatkan akidah kita sebab akidah merupakan dasar terkuat dari perilaku kita. Semakin kuat akidah kita, semakin yakin pula kita bahwa islam dan orang2 muslim adalah kawan dan partner terbaik.
Makanya sebagai sesama muslim-muslimah kita harus saling menjaga dan menguatkan. Tapi juga jangan mencari-cari kesempatan untuk pacaran sesama akidah. Itu jg mesti dijaga yak..? tuing..^.*
Waduh subhanallah..begini neh yg namanya Islam.
Menjaga hati kita dari virus merah jambu yg bikin hati dan akidah rusak! Sesuatu yg mungkin tidak pernah akan diajarkan oleh selain islam.
TAMBAHAN:
Ini tips dan trik buat kamu-kamu yg berada di lingkungan sekolah, kampus, kantor, para TKW luar negri, dan tempat2 lain yg rawan ‘penggadaian’ akidah atas nama cinta:
Oke friends...? Paham yak?
PENUTUP:
AKIDAHMU...ADALAH SATU KUNCI MENUJU PINTU SURGA. INSYA ALLAH. MAKA SIMPAN DAN PEGANGLAH KUNCI ITU. JANGAN SAMPAI KAU BERIKAN PADA SIAPAPUN.
SELAMAT MERENUNG! Tuing tuing..^.*
(Maaf ya teman2 jika tulisan kali ini terkesan agak keras hehe)
Note ini adalah jawaban dari sebuah pertanyaan yg masuk ke inbox saya kemarin.
sebuah pertanyaan: Mbak apa hukumnya pacaran dgn non muslim? Dan apakah hukumnya jika menikah dgn non muslim, dan bgmaimana status hubungan tersebut..?
Sekali lagi..ini adlh jawaban dari pertanyaan itu ..is Especially You, Girls. So Be Carefull !
Inilah satu lagi aktivitas yg katanya mendukung program yg bernama
‘Toleransi Antar Umat Beragama’.
maka saya katakan..(MAAF) Bulshit. Omong kosong. Kata itu adalah propaganda para musuh islam dari kaum sekuler dan Liberal yg ingin menghancurkan islam dari dalam.
Aktivitas semacam ini (pacaran beda agama), adlh jalan paling gampang bikin para muda mudi muslim, terutama kaum cewek, utk menggadaikan akidahnya. Naudzubillah min dzalik. alasannya.. Atas nama C.I.N.T.A ! Aihh..
Sudahlah, gak usah sok modern deh. Apalagi yg sok Pede bisa menggaet cowok2 bule. Biasanya yg beginian, lebih bule dari si bule nya sndiri :D. Sok seksi. Gak kenal malu melenggang diantara tatapan para lelaki dgn pakaian yg terlihar pusar dan punggungnya. Semacam para selebriti di Miss Indonesia atau Miss Universe dan kawan-kawannya...weleh weleh...
Pacaran beda agama sangat riskan, apalagi menikah beda agama, wah bukan riskan lagi, tp kayak bom waktu. Setiap saat akidah dan tauhidmu bisa tergadaikan dalam hitungan detik. JANGAN SAMPAI itu kau lakukan saudaraku. Akidahmu tidak dapat ditukar dgn harta dunia sebanyak apapun.. Akidahmu bukan barang eceran yg bisa dibeli bgitu murah yg ditukar dgn tumpukan berkardus-kardus indomie ataupun gepokan rupiah. Jika itu sampai kau lakukan, maka aku pastikan engkau menjadi orang yg paling menyesal, paling merugi dunia akherat. Dan saya...adlh saudara muslimmu yg pertamakali akan menangis untukmu.
KETAHUILAH: Semiskin-miskinnya dirimu, seblangsak-blangsaknya penampilanmu, akidahmu tetap tak akan terbeli walau dengan seisi dunia.
Allah dan rasulNya telah memberi peringatan, jauh sebelum hari ini dan sebelum tulisan ini saya tulis. Dalam pedoman hidup terlengkap, Alquran Kariim, Allah telah menetapkan aturanNya:
‘...mereka (wanita2 beriman) tiada halal bagi orang2 kafir itu dan orang2 kafir itu tiada halal pula bagi mereka. Demikianlah hukum Allah yang ditetapkanNya di antara kamu. dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana...’ (Qs.Al-Mumtahanah,10).
‘dan janganlah kamu menikahi wanita2 musyrik sebelum mereka beriman. Ssungguhnya wanita budak yang mukmin lebih baik dari wanita musyrik, walaupun dia menarik hatimu. dan janganlah kamu menikahkan orang2 musyrik (dengan wanita2 mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik, walaupun dia menarik hatimu. mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-perintahNya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran’ (Qs. Al-baqarah,221).
Rasulullah juga bersabda,’Laki2 mukmin boleh menikah dengan wanita2 ahlul kitab, tapi mereka (laki2 kafir) tidak boleh menikah dengan wanita2 mukmin’ (HR.Ibnu Jabir).
Nah sudah ngerti kan? Betapa Allah dan rasulnya sudah memberi ketegasan soal yg satu ini.
Kesimpulannya: laki2 dan perempuan mukmin TIDAK BOLEH menikah, sekedar pacaran juga gak boleh, dengan perempuan dan laki2 musyrik. Laki2 mukmin boleh menikah dgn ahlulkitab, tapi perempuan mukmin gak boleh!
Apakah ini gak adil bagi wanita muslim..?
Siapa bilang..?? Justru ini sangat adil banget! Karena ini masalah akidah. Sekali lagi guys..ini masalah AKIDAH, TAUHID. Satu hal yg sangat2 prinsipil. Tidak ada tawar menawar. *emangnya beli cendol..:p
Wanita2 muslim yg dinikahi atau hanya sekedar dipacari oleh orang2 yg berlainan akidah, dampaknya akan melahirkan keturunan2 yg BUKAN MUSLIM! Hal ini bukan masalah cinta saja, tapi masalah prinsip Non. Masalah iman dan ketuhanan. Melibatkan Allah secara langsung.maka hati-hatilah..sekali lagi, HATI-HATILAH !!!
Jaman sekarang ini, ada banyak kecenderungan wanita2 muslim menikah dgn laki2 non muslim yg awalnya katanya ngikut dgn agama si wanita (masuk islam), eeee..ditengah-tengah pernikahan mereka kembali lagi ke agama asalnya. Gimana coba kalau gitu..?
padahal si muslimah sudah terlanjur berstatus sebgai istri. Yah kalau si wanita muslimah itu imannya kuat dan kukuh dgn akidahnya, maka ia berani mengambil keputusan utk minta cerai. Lha kalau sudah bergantung secara materi dan status sosial..? atau si wanita sudah hamil atau bahkan punya anak, bgaimana? bukankah hal itu malah akan lebih gampang menjadi...MURTAD? Iya kan? mengerikan !
Kalau tidak percaya silakan amati lingkungan sekitar anda !
Lagipula..definisi ‘ahlulkitab’ yg diterangkan dalam ayat diatas perlu ditelaah dengan kitab2 tafsir. Tidak boleh kita tafsirkan menurut logika otak kita sendiri.
yang dimaksud ahlulkitab dalam ayat diatas adalah orang2 yg diturunkan kitab sebelum alquran, masa2 sbelum rasulullah, nah mereka adalah orang2 yg suci. Masalahnya sekarang, apkah Kristen-Khatolik yg ada saat ini termasuk ahli kitab? Sedangkan kitab2 mereka yg sekarang sudah tidak asli lagi ! sudah banyak diubah dgn tangan2 jahil demi kepentingan pribadi dan golongan.
*Hadewh kok jadi serius gini yah? Iya dong. Utk masalah akidah saya tidak pernah mau guyon dan main-main.
Jadi sudahlah suudara2ku..
Saya sayang kalian. Jadi gak usah tergiur dengan serua-seruan atau slogan seperti ‘demi emansiapsi-lah’, inilah itulah,. Bukankah menyelamatkan akidah sejak awal adalah lebih baik drpd menyesal dikemudian hari?
Inget ya bro, sisters..
ini bukan hanya masalah cinta dan sayang doang, tapi utk kepentingan yg lebih besar, yaitu
prinsip kita sebgai muslim, yg telah dijaga Allah dgn segala peraturanNya.
INGET..Islam itu sistem hidup atau pedoman hidup, mengatur semua hal. BUKAN sekedar agama yg hanya mengajarkan ritual2 ibadah semata.
Sungguh, nikmat terbesar yg dikaruniakan Allah kpd kita adalah nikmat IMAN dan AGAMA ISLAM. Maka jika engkau mencoba menukar hidayah yg telah diberikan Allah ini (iman dan islam) dengan sesuatu yg tidak abadi, cinta sesaat, pacaran, romantika picisan, apalagi smapi menyerahkan kehormatan, adalah sesuatu yg akan kita sesali seumur hidup. Yakin deh itu! Penyesalan selalu datang terlambat. Nah lho?!
Hubungan cinta sebelum nikah dengan yg seakidah saja sudah dikatakan mendekati zina kok, eee lha ini malah ditambah lagi mendekati zinanya bareng ama non muslim. Double Zina tuh ! hehe..:B :p
SESUNGGUHNYA YAHUDI DAN NASRANI TIDAK AKAN BERHENTI MEMPENGARUHI KITA ORANG2 MUSLIM, SAMPAI KITA MENGIKUTI AGAMA DAN KEYAKINAN MEREKA ...!!!
‘Hai orang2 yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya’ (Qs.Ali imran, 118).
Sobat2ku..inget yaa,
Ini seruan Allah lho. BUKAN seruan saya atau bujukan saya utk mempengaruhi kalian. Sekali lagi bukan. Makanya mari kuatkan akidah kita sebab akidah merupakan dasar terkuat dari perilaku kita. Semakin kuat akidah kita, semakin yakin pula kita bahwa islam dan orang2 muslim adalah kawan dan partner terbaik.
Makanya sebagai sesama muslim-muslimah kita harus saling menjaga dan menguatkan. Tapi juga jangan mencari-cari kesempatan untuk pacaran sesama akidah. Itu jg mesti dijaga yak..? tuing..^.*
Waduh subhanallah..begini neh yg namanya Islam.
Menjaga hati kita dari virus merah jambu yg bikin hati dan akidah rusak! Sesuatu yg mungkin tidak pernah akan diajarkan oleh selain islam.
TAMBAHAN:
Ini tips dan trik buat kamu-kamu yg berada di lingkungan sekolah, kampus, kantor, para TKW luar negri, dan tempat2 lain yg rawan ‘penggadaian’ akidah atas nama cinta:
- Cari dan perbanyak teman2 yg seiman dan seakidah.Sediakan diri utk selalu peduli dgn masalah teman2 kamu yg semuslim, yg kadang datang kepdamu utk curhat wlaupun mungkin curhatnya membuatmu bosan hihi (klo ini sih ngomongin diri sendiri..:D, gak ding xixixi). Yahh karena itu lebih baik drpd dia datang kepda yg non mahrom apalagi curhatnya ke non muslim..wah buwahaya tuh..
- Banggalah menjadi seorng muslim sebab derajat seseorang dilihat dari agamanya, akidahnya, akhlaknya. Bukan dari cantik/tampan, pandai, atau standar materi duniawi lainnya.
- Perdalam wacana dan pemahamanmu tentang islam, agar kamu tidak TERJEBAK dengan slogan2 yg dihembuskan para kaum sekuler dan liberal atas nama ‘toleransi’ atau ‘kebebasan beragama’ sehingga akan membuat kita lkengah terhadap tuntunan akidah. So, be smart guys..!
- Bertemanlah dengan wajar dengan semua teman. Tapi...JANGAN SAMPAI menggadaikan prinsip. Boleh kok jadi muslim-muslimah yg gaul, tapi jadilah muslim dan muslimah yg supel tapi TEGUH!
Oke friends...? Paham yak?
PENUTUP:
AKIDAHMU...ADALAH SATU KUNCI MENUJU PINTU SURGA. INSYA ALLAH. MAKA SIMPAN DAN PEGANGLAH KUNCI ITU. JANGAN SAMPAI KAU BERIKAN PADA SIAPAPUN.
SELAMAT MERENUNG! Tuing tuing..^.*
(Maaf ya teman2 jika tulisan kali ini terkesan agak keras hehe)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar