Musik ini pengantar bacaanmu di blog RDM

'Hikz..Cintaku Ditolak'

Bismillah..

Sungguh, merupakan hal yg sangat menyakitkan hati ketika cinta kita ditolak oleh seeorang yng sangat kita harapkan cintanya. Sebagian dari kita mungkin akan langsung berfikir sepertinya Allah tidak adil. Langit terasa muram dan tidak bercahaya. Bukankah cinta kita benar2 tulus dan murni. untuk menjaga diri dari dosa, menjaga pandangan, menjaga hati, bahkan demi menjaga kesucian agamaNya? Apa yang salah pada diri kita? padahal Dia berjanji, "Jika kamu menolong agama (Allah), niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu." (QS. Muhammad : 7).

Lantas kenpa doaku belum dikabulkan? lantas di manakah janjiNya, "Berdo'alah kepadaKu, niscaya akan Kuperkenankan bagimu." (QS. Al-Mu'min : 60).Saudaraku fillah..benarkah engkau sering mengeluhkanyg demikian?

Ya, sebenarnya faktor yang paling utama mengapa keinginanmu belum dikabulkan, padahal usia sudah waktunya menikah, tujuan sudah mulia, bahkan mungkin kemampuan financial sudah ada. Hanya satu faktor penyebabnya, Yaitu perbedaan persepsi antara Kita dan Allah. Kita seringkali menganggap bahwasanya apa-apa yang sesuai dengan keinginan kita itulah yang terbaik bagi kita, padahal tidak selamanya loh,
" Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak Mengetahui.(baca QS. Al-Baqarah : 216).

Dari ayat tersebut, kita tahu bahwa ada hikmah dibalik setiap kejadian apapun yang menimpa kita, ada kebaikan dibalik sesuatu yang kita anggap buruk, demikian pula sebaliknya.

Ibnu Al-Jauzy yang mengatakan, "Jika anda tidak mampu menangkap hikmah, bukan karena hikmah itu tidak ada, namun semua itu akibat kelemahan daya ingat anda sendiri. Anda kemudian harus tahu bahwa para raja pun memiliki rahasia yang tidak diketahui setiap orang. Bagaimana mungkin anda dengan segala kelemahan anda akan sanggup mengungkap sebuah hikmah?"

Betapa berat pun sebuah ujian yang kita alami, pasti akan ada jalan keluarnya. Allah menyatakan, "Kami tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya." (QS. Al-An'am : 152).
dalam ayat yang lain, Allah berfirman, "Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tak disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan baginya keperluannya." (QS. At-Thalaq : 2-3).

Yakinilah bahwa kegagalan cinta yang engkau alami, tertolaknya cinta yg engkau ajukan, sudah dirancang sedemikian rupa skenarionya oleh Allah. Sehingga tidak perlu menyikapinya secara berlebihan.
Daripada kita larut dalam kesedihan, menangis, menyesali diri, patah hati atau bunuh diri, harakiri atau harakanan.. lebih baik kita berbaik sangka saja kepada Allah.
Tidak pantas engkau mengeluh apalagi menyesali sebuah kegagalan. Bersikaplah positif ke depan. Yakinlah bahwa kegagalan cinta bukanlah akhir dari segalanya, bukanlah awal dari sebuah kehancuran.
Aa Gym pernah mengatakan, "Jika nasi sudah menjadi bubur, maka bukankah kita bisa mengubahnya menjadi bubur yg enak? kita tambahkan saja suwiran ayam, cakwe, sledri, bawang goreng, dan sambel, sehingga bubur kita akan menjadi bubur ayam yang spesial."

Karena itu, satu orang yang menolak cintamu seharusnya tidak menjadikan engkau lupa pada puluhan bahkan ratusan orang lain yang masih ada utk menyayangimu. Namun justru seharusnya menjadi cambuk bagimu untuk menjadi lebih baik.

BarakallahufiikumSemoga bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar